Setiap perayaan atau peringatan, kerap kali diisi oleh agenda maupun kegiatan positif yang bertujuan untuk menumbuhkembangkan abilitas seseorang atau sekelompok orang terkait dengan esensi dari suatu perayaan tersebut. Seperti halnya peringatan Hari Guru Nasional Ke-78 Tahun 2023 ini, tiap-tiap sekolah di Indonesia tengah memperingati hari guru dengan berbagai kegiatan, seperti: upacara, lomba, maupun pertunjukan hiburan untuk memeriahkannya. Tak terkecuali dengan yang dilakukan oleh SMP Plus Bustanul Ulum (SMPBU) Mlokorejo, dimana dalam perayaan Hari Guru Nasional (HGN) tahun ini, sekolah mengadakan 3 macam lomba, yaitu: membuat buket, surat cinta untuk guru, dan lomba foto. Tujuan daripada kegiatan ini, tentunya untuk memberikan apresiasi dan mengingat selalu jasa dan perjuangan guru dalam usahanya mencerdaskan generasi penerus Bangsa Indonesia.
Dilaksanakan pada Senin (27/11), Lomba Membuat Buket, Surat Cinta untuk Guru, dan Foto Bersama Wali Kelas ini berlangsung tertib. Para siswa mengambil potret yang apik dan mengumpulkan hasil kreativitasnya dalam membuat karya dengan bentuk yang beraneka ragam. Buket yang dihasilkan merupakan buah karya bersama dengan wali kelas masing-masing, sedangkan surat cinta untuk guru merupakan kreativitas pribadi siswa. Tiap kelas membuat masing-masing satu buket dan surat cinta untuk guru. Kegiatan ini merupakan kali pertama diadakan atas hasil rapat pengurus OSIS, sedangkan pada kegiatan tahun sebelumnya diisi dengan lomba poster.
Menurut Mister Ujie (pembina OSIS), Ide lomba membuat buket dan surat cinta ini bertujuan mengajarkan anak-anak untuk mengapresisasi Sang Guru, menunjukkan cinta dan rasa terima kasih kepada guru, serta agar mereka belajar untuk ringan tangan dalam memberi, utamanya kepada guru mereka. Karena memberi merupakan cara paling gampang untuk mengucapkan terima kasih atas jasa atau usaha orang lain. Sedangkan diadakannya lomba foto per kelas bersama dengan wali murid dilatarbelakangi oleh sedikit atau bahkan nihilnya dokumentasi kegiatan tiap kelas. Karena pada beberapa kasus, terdapat kelas yang sama sekali tidak pernah menyimpan memori suatu kegiatan. Sehingga hal ini menjadi suatu gagasan dari OSIS agar dieksistensikan di dalam perlombaan.
Dalam perlombaan ini, mengasilkan keputusan sebegai berikut:
1. Pemenang Lomba Buket
•Putra : VII A
•Putri : VII E
2. Pemenang Lomba Surat Cinta untuk Guru
•Putra : VIII B
•Putri : IX D
3. Pemenang Lomba Foto
•Putra : IX C
•Putri : VIII D
"Hasil lomba ini adalah menumbuhkan kreativitas anak-anak, memberikan penjiwaan agar para siswa mempererat kekompakan, dan menciptakan hubungan yang harmonis antara guru dan siswa." Kata Mister Ujie menambahkan.
Segala bentuk kegiatan dalam perlombaan ini dapat berlangsung secara tertib dan maksimal tentunya tidak lepas dari usaha berbagai pihak, baik OSIS, siswa, dan guru. Sedikitnya, momen yang diciptakan akan memberikan kemistri tersendiri dalam mempererat dan mempertahankan suatu hubungan kekeluargaan dalam lingkup sekolah.